Jakarta, Nafsu birahi mengalir bagai emosi yang dapat membuatnya mengamuk bila
tidak ditangani dengan hati-hati. Tidak heran jika pria dan wanita yang tidak
dipasangkan dengan pasangan yang tepat cenderung menjadi lebih liar seperti
binatang dalam berhubungan seks.
Perilaku seks liar sebagian besar
ditemukan pada pasangan yang belum cukup siap satu sama lain dan hanya menyukai
hal-hal intrinsik. Tapi fitur yang menarik dari hubungan seks tipe ini adalah
semakin liar maka lebih memungkinkan untuk mengalami orgasme
berulang-ulang.
Secara harfiah, seks liar adalah hasil dari pengurungan
energi seksual, yang ketika dilepaskan dapat menyebabkan perasaan pusing seperti
efek ekstasi, dan pikiran yang tidak terkendali.
Ini merupakan salah satu
bentuk kelainan seks yang disebut bestialitas (istilah yang menggambarkan
perasaan atau perilaku seks yang melibatkan hewan) yang mengarah ke seksual
sadisme (individu yang mencapai kepuasan seksual dengan menyakiti orang
lain).
Perilaku seks liar biasanya diwujudkan dalam tindakan yang
benar-benar liar dan menyerupai 'binatang', seperti cakaran, pukulan dan setiap
gigitan cinta mungkin tidak cukup dalam drama tegangan tinggi seperti
ini.
Namun, seperti dilansir dari Buzzle, Senin (19/4/2010), perilaku
seks liar ternyata juga dapat membawa manfaat seperti pelepasan toksin (racun)
dari tubuh. Percaya atau tidak, hubungan seks adalah obat yang baik untuk tubuh
dan jiwa. Dan seks liar dapat menimbulkan kecanduan yang baik untuk
tubuh.
Hubungan seks secara keseluruhan memungkinkan untuk meregangkan
tubuh dan memperlancar sirkulasi darah, baik pada pria dan wanita.
Selain
energi yang berlebihan dan panas yang dihasilkan oleh tubuh kita, seks juga bisa
melepaskan toksin dan panas yang dihasilkan untuk digunakan secara umum oleh
sistem tubuh.
Seks liar yang aktif dalam pikiran dan hipofisis, membuat
orang lebih waspada dan segar, menghidupkan kembali hormon pertumbuhan dan
membuat orang lebih bahagia.
Meskipun perilaku seks liar adalah
pengalaman menarik yang benar-benar membuat orang bahagia hingga menyentuh
pergolakan eksistensi, seks liar dengan kinerja yang buruk justru dapat
mengurangi antusiasme dan semangat pada malam-malam berikutnya. Dan perilaku
seks liar juga merupakan salah satu kelainan seks.
detikHealth
0 komentar:
Posting Komentar